Syafruddin Adi
Mataram NTB - Aipda Firman Eka Jayadi, Ia merupakan Anggota Bhabinkamtibmas Desa Selat, Polsek Narmada Polresta Mataram, Tinggal di Desa Selatan Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat.
Polisi satu ini mungkin sudah dikenal namanya oleh banyak orang dan banyak daerah di Indonesia. Pasalnya Disamping sebagai anggota Polri yang bertugas sebagai Pelindung, Pengayom dan Pelayan masyarakat, kesehariannya juga sebagai petani Anggur yang boleh dikatakan sukses.
Disela-sela kesibukan sebagai anggota Polisi, Firman sapaan akrabnya memiliki banyak varietas berbagai jenis anggur. Ia sangat dikenal oleh seluruh kelompok petani Anggur di NTB bahkan Nasional lantaran kerap mengirim berbagai jenis bibit anggur ke beberapa kelompok pencinta tanaman anggur di Indonesia.
Profesi baru sebagai petani Anggur muncul bukan karena rencana yang matang, tetapi lantaran terdesak karena tidak ada kegiatan lain yang bisa dilakukan akibat Pandemi Covid 19 pada 2020 lalu. Dengan keterbatasan aktivitas saat itu ia hanya menyambangi masyarakat untuk menghindari agar tidak beraktivitas di luar rumah untuk sementara.
Disaat itulah terbentang pemikiran untuk bisa mengerjakan sesuatu yang memiliki nilai manfaat terutama membantu menambah penghasilan. Hal yang dipikirkan tersebut bukan semata-mata untuk membantu dirinya tetapi lebih kepada masyarakat lain yang tidak bisa meneruskan aktivitas mencari nafkah akibat terbatasnya kegiatan yang boleh dilakukan saat Covid 19.
Dengan berbekal kemauan dan niat yang tulus Firman mulai mencoba menanam anggur dengan memanfaatkan ruang yang ada di sekitar halaman rumah tempat tinggalnya. Usaha itupun tidak serta merta berhasil, berulang kali tanamannya mati dan tidak berkembang. Akan tetapi Firman tidak putus asa hingga akhirnya berhasil melakukan perkembangbiakan tanaman berbagai jenis anggur seperti yang dilakukan saat ini.
Atas keberhasilan tersebut Firman tidak jarang di undang oleh neberap6komunitan penanam anggur yang ada di Indonesia bahkan seorang pengusaha ternama di Indonesia pernah mendatangkan Firman secara khusus keperkebunannya yang berada di Sentul Jakarta untuk menanam anggur di perkebunan milik pengusaha tersebut hingka pada akhirnya berhasil tumbuh subur hingga saat ini.
Begitu pula yang dilakukan di tempat tinggalnya, disela tugasnya sebagai Bhabinkamtibmas, Firman selalu didatangani oleh beberapa pencinta tanaman anggur yang ada di NTB baik untuk sekedar konsultasi bahkan memberikan bibit anggur kepada siapapun yang berminat menanam di tempatnya.
Ia selalu mengajarkan bagaimana menanan dan memelihara tanaman anggur termasuk tentang perkembangan biakan kepada siapapun yang bertanya padanya. Baginya ilmu yang dimilikinya seakan tidak berguna tanpa diketahui banyak orang, oleh karenanya Firman tidak keberatan sedikitpun bila ada masyarakat yang mendatanginya minta diajarkan tentang tata cara menanam atau budidaya anggur.
Menurutnya apa yang dilakukannya saat ini tidak sedikitpun mengganggu aktivitasnya sebagai anggota Bhabinkamtibmas. Ia bahkan setiap saat menyambangi satu demi satu warga binaannya hingga dikenal oleh warga masyarakat di Desa tempatnya bertugas.
Dukungan serta Kapolresta Mataram dan Kapolsek pun disebut sebagai salah satu penunjang keberhasilannya dalam budidaya Tanaman Anggur. Menurutnya tanpa Suport dan dukungan pimpinan dalam hal ini Kapolresta Mataram dan Kapolsek Narmada mungkin keberhasilan ini tidak bisa dicapai.
Firman berharap apa yang telah diberikan untuk masyarakat nya dan para petani Anggur yang hingga saat ini berhasil mendatangkan keuntungan untuk kehidupannya dapat bermanfaat baik bagi diri orang lain maupun bagi dirinya kelak. (Adb)
